Apa sih Root, ROM dan Custom ROM?
Para User Android pasti
sudah tidak asing dengan yang namanya Root, Rom Dan Custom Rom, namun apakah
kalian sudah mengenal perbedaan dari ketiga Istilah tersebut? Jika belum mari
kita bahas
Yang pertama akan kita bahasa
adalah Root
Root
Root dapat diartikan
sebagai membuka sistem keamanan Android untuk mendapatkan akses yang lebih
kedalam sistem Infromasi, atau dengan kata lain memberikan akses Super User
untuk mengakses keamanan Android yang paling tinggi. Dengan melakukan root, user Android dapat
memiliki hak khusus dibandingkan user yang tidak meroot HP mereka, seperti Custom
ROM, menghapus Bloatware, Menghapus atau menambah Fitur di Android.
Secara default, hak akses
penuh tersebut tidak diberikan kepada pengguna bahkan pemilik perangkat
sekalipun. Hal ini bertujuan mencegah akses terhadap file-file yang
bersifat penting yang dapat mengakibatkan kerusakan apabila disalahgunakan.
Resiko terburuk adalah kerusakan sistem secara permanen yang berpotensi
merugikan pengguna perangkat.
ROM
Nah bagian yang penting
dari Android adalah ROM, ROM sendiri
merupakan singkatan dari Read Only Memory yang apabila didefinisikan adalah
media penyimpanan file sistem di mana jenis data yang
terkandung di dalamnya tidak dapat diisi, di-edit atau dibuat
melainkan hanya dapat dibaca serta bersifat tidak mudah hilang atau permanen.
Custom ROM
Pada dasarnya tidak ada perbedaan definisi
antara custom ROM dan ROM, perbedaan keduanya hanya terletak
pada proses modifikasi dan hasil akhir yang didapatkan. Di mana custom ROM
merupakan hasil dari modifikasi pihak ketiga terhadap sistem file
firmware perangkat tertentu dalam hal ini adalah Android atau disebut
juga Android mod (Android modification).
Dengan kata lain Custom ROM adalah sebuah
sistem operasi oprekan yang tidak terikat lagi ke vendor tertentu, melainkan
sudah berdiri sendiri lengkap dengan kernel, service, driver,
aplikasi dan sistem file pendukung lainnya sehingga dapat
berjalan dalam perangkat.
0 Comments